Surfaktan umum digunakan pada pengeboran minyak bumi untuk meluruhkan minyak bumi dengan air, menyerupai sabun, dan ketika di permukaan, minyak bumi kembali dipisah dari air. Teknologi nano menghasilkan surfaktan peptida yang bisa diatur sifat luruhnya menjadi non aktif sehingga pemisahan minyak dari air menjadi lebih mudah.
SUPEL, SUrfaktan PEptida LEMIGAS yang dikembangkan memiliki sifat daya pisah permukaan, kestabilan dan ketahanan panas yang lebih baik dibandingkan dengan yang saat ini ada di pasaran. SUPEL dapat terurai secara alami ( biodegradable) dan dapat diproduksi melalui tanaman transgenik pada tanaman (inang) biomassa lokal.
Peptide Surfactant (pepfactant) is a new type of surfactant which can be 'switched off' so that separating oil from water is easier in oil exploitation. SUPEL, SUrfactant PEptida produced by LEMIGAS, is superior in separation ability, stability, and heat endurance than other pepfactants. It is biodegradable and can be produced through local transgenic biomass plants (host).
Selain digunakan di sektor minyak, SUPEL dapat dikembangkan untuk diaplikasikan pada sektor industri yang berhubungan dengan emulsiondan foam lainnya seperti biomedical, agricultural chemical, dll.