BIC 100+ INOVASI INDONESIA DATABASE

Fungsi ektomikoriza (ECM) adalah kelompok jamur (fungi) akar yang bersimbiosis mutualistis spesifik pada tanaman hutan tropika khususnya dari keluarga meranti (Dipterocarpaceae), ekaliptus (Myrtaceae), pinus (Pinaceae), dan melinjo (Gnetaceae). Inovasi biorehabilitasi adalah produk mikroba hutan yang berasal dari hutan tropika Indonesia.

Teknologi ini berbasis pada pemanfaatan fungsi ektomikoriza (ECM) lokal yang spesifik bersimbiosis dengan jenis meranti rawa. ECM berguna untuk membantu menyerap nutrisi dan mempercepat pertumbuhan bibit. Kontribusi dari ECM adalah menghasilkan bibit meranti yang berkualitas dan mampu beradaptasi pada kondisi lahan gambut yang terdegradasi.

Ectomycorrhiza (ECM) is a form of mycorrhiza consisting of a shreath of fungus around the root tips of the symbiotic plant of Dipterocarpaceae, Myrtaceae, Pinaceae, and Gnetaceae families.

Local ECM which specifiically simbiote with Dipterocarpaceae, is processed into inoculant capsules. It is used to promote healthy growth plant, seedlings for the reforestation program, especially in the degraded peatland regions.

• Teknologi berehabilitasi khusus diaplikasikan untuk kondisi hutan tropis
• Menggunakan ektomikoriza lokal yang mampu beradaptasi dengan inang lokal
• Dirancang khusus untuk meranti rawa di ekosistem rawa gambut
• Cukup hanya sekali diaplikasikan dan tidak memerlukan pupuk kimia
• Mudah diaplikasika oleh masyarakat

Inovasi ini bisa diaplikasikan khususnya untuk program rehabilitasi lahan rawa gambut