Di industri biodiesel, gliserol sebagai produk sampingan, berlimpah jumlahnya dan bahkan kini mulai menjadi ancaman limbah di masa yang akan datang. Di industri yang berbeda, debu batubara dan semen telah menjadi permasalahan kesehatan dan lingkungan yang serius. Pencemarannya dapat dicegah oleh Coal Dust Suppressant (CDS).
Penambahan gliserol pada formula CDS ternyata dapat meningkatkan kinerja formula menjadi semakin baik, ditunjukan dari semakin rendahnya nilai Evaporation Rate (ER) dan Dustiness Index (DI). Pemanfaatan gliserol sebagai komponen CDS dapat meningkatkan nilai ekonomi gliserol, sekaligus, terbukti meningkatkan kinerja CDS dalam menanggulangi pencemaran lingkungan di industri batubara dan semen.
Biodiesel industrys byproduct, glycerol, is now available in large quantity and will soon become an environmental threat. The coal and cement industries also produces serious environmental problem due to their dusts. Though this pollution can be prevented using the Coal Dust Suppressant (CDS).
Addition of glycerol to CDS has been proven to increase CDS performance. Therefore, this innovation helps to increase value in both sector of industries, help reducing pollutions in one, while increasing value of by-products for the other.
Formula ini berpotensi diaplikasikan pada berbagai industri yang menghasilkan pencemar udara seperti di industri batubara dan semen; sekaligus sebagai alternatif pemanfaatan gliserol dari industri biodiesel.