Teknologi Intensifikasi Padi Aerob Terkendali Berbasis Organik (IPATBO) adalah teknologi penanaman padi dengan tanam kembar, jarak tanam lebar (30 x 30 cm ) dan 30 x 35 cm, bibit berumur 12-15 hari, pemupukan berbasis organik-hayati, pengairan macak-macak menggunakan indikator kecukupan air (IKA). IPATBO dikembangkan sejak tahun 2006 dan telah diadopsi di berbagai lokasi di Indonesia dengan menggunakan berbagai varietas padi.
Melalui serangkaian pengujian diketahui bahwa teknologi IPATBO mampu menghemat benih 50%, air irigasi 30-40%, pupuk NPK sekitar 25-50%, meningkatkan kelimpahan biota tanah dan menaikan produktivitas padi setidak-tidaknya 25% (8-11 ton/ha GKP)
Tecnology of controlled organic based aerobic rice intensification (IPATBO) is a system of rice cultivation. The techniques used are twin seedling planting, wide planting space, 12-15 days of seedling, organic-bio based fertilizer and water saving irrigation. IPATBO has been developed since 2006 and adopted at various locations in Indonesia by using different rice varieties with satisfying results
Berbasis input lokal yang mudah murah dan mudah diperolehManagemen tata air untuk menghemat pemakaian air irigasiTeknik tanam kembar dan jarak tanam lebar dapat menghemat penggunaan benihMeningkatkan akvitas dan kelimpahan biota tanah Menghemat penggunaan pupuk NPK dan meningkatkan produktivitas dengan signifikan
-