BIC DATABASE DETAILS

Gaharu mengandung resin fitoaleksindengan bau harum yang khas ketika dibakar. Damar resin ini hanya dihasilkan oleh pohon gaharu jika terinfeksi oleh Fusarium sp..Permintaan damar yang tinggi menyebabkan pohon gaharu diinfeksi dengan sengaja. Pola pengumpulan yang tidak standar menghasilkan damar yang kurang berkualitas dan menyebabkan kerusakan pada pohon gaharu dan mengancam kelestariannya.

Penggunaan Sistem Paku Berpori (SIMPORI) untuk inokulasi Fusarium sp.ke jaringan pohon gaharu berusaha menjawab masalah di atas. SIMPORI bekerja dengan prinsip yang sederhana, praktis, tanpa listrik dan berkualitas. Kualitas damar seragam dan lebih baik. Pohon gaharu pun diperlakukan dengan lebih baik.

The agarwood tree produces fragnant resin only if it is infected by Fusarium sp. High market demand on this resin puts agarwood tree in danger of extintion due to overexploitation.

The Porous Nail System (SIMPORI) to inocculate Fusarium sp. artificially into the agarwood tree is standard, practical, does not need electricity. These produce better and uniform-quality resin. The tree is also treated better.

Inovasi bisa sesederhana paku berpori, namun jika bisa menghasilkan nilai tinggi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus melestarikan alam; pastilah sebuah inovasi yang hebat.
  • Sistem kerja inokulasi yang sederhana dan mudah diaplikasikan
  • Tidak memerlukan listrik seperti bila pohon di bor

Inovasi ini diterapkan khusus untuk memproduksi gaharu, baik gaharu di perkebunan maupun yang tumbuh di hutan alam

-